Hambatan Industri Tekstil Adalah Aturan Perdagangan Bebas

Perdagangan Bebas masih menjadi fokus pemerintah dalam membuat pasar domestik menjadi lebih banyak pembeli dan meningkatkan berbagai macam rasio perdagangan nasional. Salah satu hal yang paling disorot yakni di sektor tekstil, Ekspor tekstil dan produk tekstil (TPT) nasional mulai menggeliat pada akhir tahun lalu, setelah selama lima tahun terakhir mengalami stagnasi. Ekspor pada 2017 tumbuh 5% dengan nilai US$ 12,4 miliar.

Perdagangan Bebas
Perdagangan Bebas
Pencapaian 2017 ini membuat pemerintah lebih berani pasang target ekspor TPT. Tahun ini, ekspor TPT ditargetkan naik 9% menjadi US$ 13,5 miliar, lalu pada 2019 menjadi US$ 15 miliar.

PT Pan Brothers Tbk merupakan salah satu perusahaan tekstil yang berorientasi ekspor. Sekitar 93% dari produksi 2017 yang mencapai 90 juta helai, dikirim ke luar negeri. Tujuan ekspor mayoritas Asia (56%), selanjutnya Amerika Serikat (2o%), dan sisanya Kanada, Eropa, Australia dan New Zeland.

Pan Brothers menerima pesanan garmen dari berbagai merek terkenal dunia seperti Uniqlo, Adidas, North Face, Salomon, H&M, CK Jeans, Spider, LL Bean, Kathmandu, La Cost, dan Express. Terakhir mereka menerima order dari merek pakaian outdoor Columbia.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Rupiah Perkasa Tingkatkan Ekonomi Negeri

Tol Cisumdawu Diperkirakan Selesai 1 Tahun Lebih Cepat

Akhirnya Harga BBM Shell Turun