Pabrik Mobil Cina Didirikan Untuk Serap Investasi Besar

BKPM berharap pembangunan pabrik mobil Wuling dapat menandai keberhasilan investasi Cina di Indonesia. Pasalnya, meski Cina mencatatkan rencana investasi tertinggi di Indonesia pada tahun lalu, realisasi investasinya masih sangat rendah.  

Pabrik Mobil Cina Didirikan Untuk Serap Investasi Besar


Kepala BKPM Franky Sibarani mengaku pihaknya aktif mengawal realisasi investasi perusahaan otomotif asal Cina, yakni PT Saic General Motor Wuling (SGMW). Bentuknya antara lain menemui pimpinan Wuling di kawasan industri Delta Mas, Cikarang, Jawa Barat, Kamis (7/1), untuk memuluskan realisasi rencana investasinya. Turut hadir mendampingi Kepala BKPM dalam kunjungan kerja tersebut Dirjen Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Tenaga Kerja Kementerian Tenaga Kerja serta Deputi Bidang Perencanaan Penanaman Modal BKPM.

Wuling memiliki rencana investasi hingga US$ 397,4 juta (sekitar Rp 4,9 triliun dengan kurs Rp 12.500 per dolar Amerika Serikat). Saat ini, rencana investasi tersebut sudah direalisasikan secara bertahap sebesar US$ 43,5 juta. Investasi Wuling di Indonesia itu untuk membangun pabrik mobil jenis MPV. Kapasitas produksi pabrik tersebut mencapai 84 ribu unit dan fasilitas penunjangnya, yakni sukucadang kendaraan.

Franky optimistis Wuling dapat merealisasikan investasi tersebut sesuai rencana dengan dukungan kementerian teknis yang terkait. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah mendorong agar Indonesia menjadi basis produksi industri otomotif di kawasan ASEAN. Selain itu, investasi Wuling tersebut diharapkan memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi di Indonesia, antara lain dalam bentuk penyediaan lapangan kerja.

Baca Selengkapnya: Pabrik Mobil Cina

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Rupiah Perkasa Tingkatkan Ekonomi Negeri

Tol Cisumdawu Diperkirakan Selesai 1 Tahun Lebih Cepat

Akhirnya Harga BBM Shell Turun